Blog / Wedding Ideas / Kenali Ragam Bagian dalam Gaun Pengantin, Mulai dari Bodice hingga Waistline

Kenali Ragam Bagian dalam Gaun Pengantin, Mulai dari Bodice hingga Waistline

Color:
Add To Board
kenali-ragam-bagian-dalam-gaun-pengantin-mulai-dari-bodice-hingga-waistline-1

Busana pernikahan merupakan salah satu unsur yang paling esensial dalam menonjolkan kepribadian diri sang pengantin wanita. Setiap komponennya disusun dengan indah untuk menciptakan detail gaun yang mampu memeluk tubuh dengan sempurna, mulai dari bagian bodice yang kokoh, lengan yang dihiasi material penuh bordir, hingga rok yang mengalir dengan dramatis, semuanya memegang peranan penting agar mempelai dapat menjadi fokus utama di hari pernikahan. Sebelum Anda menentukan preferensi busana impian, simak lebih lanjut apa saja komponen gaun pengantin yang perlu untuk Anda ketahui.

Bodice

Bodice adalah bagian teratas dari busana yang mencakup area bahu hingga garis pinggang. Umumnya berperan penting sebagai struktur inti dari pakaian yang mampu membentuk tubuh sang pemakai dengan sempurna. Setidaknya, ada empat jenis korset utama yang kerap diaplikasikan oleh para desainer dalam membuat gaun pengantin, di antaranya adalah:

Kenali Ragam Bagian dalam Gaun Pengantin, Mulai dari Bodice hingga Waistline Image 1
Akreditasi: Solemn Studios

  • Korset: Korset merupakan sebuah struktur gaun yang dirancang khusus untuk membentuk lekuk tubuh sekaligus menciptakan siluet shaping. Umumnya, korset terbuat dari material yang sedikit kaku dengan dukungan kerangka penyangga berupa boning dan cup dada agar tubuh lebih terdefinisi, yang kemudian dibentuk memanjang mulai dari bagian payudara hingga area pinggang atau pinggul.
  • V-neck: Bodice tipe v-neck memiliki garis leher yang membentuk huruf "V". Potongan leher dengan sudut terbuka seperti ini mampu menciptakan ilusi leher yang lebih panjang sekaligus merampingkan tubuh.
  • Princess Seam: Princess seam mengacu pada garis jahitan diagonal yang membentang mulai dari dada hingga ke arah pinggang, bahkan hingga keliman untuk memaksimalkan kontur alami tubuh pengantin dengan siluet yang lebih panjang.
  • Illusion: Bagian atas gaun yang terbuat dari material transparan atau semi-transparan, seperti tulle, renda, atau organza, untuk kemudian ditempatkan di atas permukaan kulit dengan perpaduan struktur bodice yang solid di baliknya.

Neckline

Istilah neckline dalam busana pernikahan diartikan sebagai bagian teratas yang menentukan bentuk potongan leher. Bagian ini mencakup area depan, mulai dari sekeliling leher hingga ke arah dada atau bahu. Bentuknya yang beraneka ragam pun dinilai mampu menonjolkan seluruh estetika pada gaya busana pengantin. Beberapa tipe neckline termasuk:

Kenali Ragam Bagian dalam Gaun Pengantin, Mulai dari Bodice hingga Waistline Image 2
Akreditasi: Iris Photography

  • Strapless: Merupakan garis leher yang tidak memiliki tali di bagian bahu, sehingga mampu menciptakan tampilan yang lebih ramping dan terbuka. Strapless neckline juga menyoroti area tulang selangka dengan jelas untuk memberi opsi bagi pengantin yang ingin menonjolkan fitur tubuh ini.
  • V-neck: Jenis potongan leher yang membentuk huruf "V" secara terbuka. Gaun pengantin yang menggunakan v-neck biasanya menampilkan leher dan bagian dada dengan keindahan yang menonjol. Hal ini menciptakan kesan leher yang tampak lebih panjang.
  • Sweetheart: Sesuai namanya, sweetheart membentuk pola seperti hati yang melengkung di bagian atas dada. Model potongan leher seperti ini sering digunakan untuk menambahkan impresi klasik, romantis, dan feminin.
  • Off-the-shoulder: Bagian leher gaun yang dimulai tepat di atas lengan dengan menonjolkan bahu dan tulang selangka.

Sleeves

Bagaimana bentuk lengan dari busana pengantin wanita juga dapat memengaruhi gaya keseluruhan. Selain berfungsi sebagai penambah nilai estetika dengan bubuhan detail renda atau manik-manik, setiap tipe lengan juga memiliki keunggulannya tersendiri, seperti gaun dengan lengan pendek atau tanpa lengan yang akan menjamin pergerakan mempelai menjadi lebih bebas. Anda bisa memilih ragam jenis lengan berikut ini:

Kenali Ragam Bagian dalam Gaun Pengantin, Mulai dari Bodice hingga Waistline Image 3
Akreditasi: Capture Your Moment

  • Cap: Lengan cap adalah jenis lengan yang sangat pendek dan hanya menutupi bahu atau bagian atas lengan, tidak memanjang hingga ke siku atau pergelangan tangan. Cap sleeve sering digunakan pada gaun dengan siluet A-line atau ball gown.
  • Off the shoulder: Lengan dengan bahu terbuka yang mana posisi kain lengan ditempatkan pada bagian bawah garis bahu.
  • Illusion: Lengan 'ilusi' yang terbuat dari material tipis dan transparan seperti chiffon, tulle, atau renda. Bagian tersebut kemudian dihiasi detail tambahan berupa bordir atau manik-manik yang seolah tampak seperti terapung di atas permukaan kulit.
  • Bishop: Bentuk lengan yang dibuat mengembang mulai dari bagian bahu hingga lengan bawah. Area yang mengembang ini akan semakin membesar secara penuh saat menyentuh pergelangan tangan, yang kemudian dijahit dengan manset ketat untuk sentuhan dramatis.

Skirt

Bagian rok menjadi elemen yang sangat penting dalam menentukan siluet gaun pengantin. Setiap jenis rok dapat dilengkapi dengan beragam detail, seperti bordir, payet, renda, atau applique yang mampu menambah kesan glamor. Inilah keempat tipe rok pada gaun pengantin yang paling populer:

Kenali Ragam Bagian dalam Gaun Pengantin, Mulai dari Bodice hingga Waistline Image 4
Akreditasi: Reynard Karman Photography

  • A-line: Rok ini melebar secara bertahap dari pinggang ke bawah untuk menciptakan siluet berbentuk huruf "A". Cocok untuk pengantin yang ingin membuat ilusi pinggang agar lebih ramping.
  • Mermaid: Menyerupai siluet putri duyung, rok bergaya mermaid memiliki potongan yang menyempit di paha dan melebar di area lutut sehingga menciptakan tampilan dramatis dan glamor.
  • Ball gown: Klasiknya gaun ball gown menjadi pilihan populer untuk suasana pernikahan seperti dalam dongeng, dengan bentuk rok yang mengembang secara penuh dan garis pinggang yang tegas.
  • Sheath/Column: Rok jenis 'column' cenderung minim flare, memiliki siluet lurus yang mengikuti kontur tubuh, tetapi tetap terlihat ramping dengan panjang yang bervariasi, mulai dari dari betis hingga pergelangan kaki.

Waistline

Waistline atau garis pinggang merujuk pada bagian gaun yang diletakkan di sekitar pinggang atau di bawah dada, dengan garis atau jahitan yang menandai titik di mana gaun bertumpu dan mulai melebar ke arah bawah. Jenis-jenis waistline terbagi atas:

Kenali Ragam Bagian dalam Gaun Pengantin, Mulai dari Bodice hingga Waistline Image 5
Akreditasi: David Salim Photography

  • Drop waist: Garis pinggang yang diturunkan beberapa inci di bawah pinggang asli, bahkan hingga ke area pinggul untuk menonjolkan lekuk tubuh sambil memberikan ilusi batang tubuh yang lebih panjang.
  • Natural waist: Potongan yang mengikuti garis pinggang alami tubuh atau tepat di bawah tulang rusuk.
  • Empire waist: Garis pinggang gaun yang ditempatkan tepat di bawah dada untuk menonjolkan bagian atas tubuh, sementara bagian rok gaun umumnya dibuat longgar dan mengalir secara halus ke bawah.
  • Basque Waist: Gaya waistline yang dipotong secara diagonal ke arah pinggul membentuk huruf "V" untuk menciptakan tampilan yang mirip seperti korset tradisional Basque, namun posisinya tidak lebih rendah dari drop waist sehingga ilusi tubuh menjadi seimbang.

Vendors you may like

Instagram Bridestory

Follow @thebridestory on Instagram for more wedding inspirations

Visit Now
Visit Now